Soal Uraian dan Jawaban USBN Sejarah Indonesia 2016-2017

(41) Seorang Sejarawan akan melakukan penelitian tentang lahirnya gerakan reformasi di Indonesia. Untuk melakukan penelitian tersebut maka sejarawan tersebut melalui tahapan-tahapan. Sebutkan dan jelaskan 4 tahapan dalam penelitian sejarah tersebut!

Jawab: Penulisan sejarah terbagi menjadi 4 tahap, yaitu:

1. Heuristik: berasal dari bahasa yunani, heursken (menemukan), dalam penelitian sejarah, heuristic berarti langkah-langkah untuk mencari dan mengumpulkan berbagai sumber sejarah.
2. Verifikasi/Kritik: berbagai sumber sejarah yang telah dikumpulkan belum tentu semuanya dapat diterima, langkah berikutnya adalah menyeleksi atau menguji kebenaran dari sumber-sumber tesebut, langkah itu dinamakan kritik
3. Interpretasi yaitu penafsiran terhadap fakta-fakta sejarah.
4. Historiografi : merupakan langkah terakhir yaitu proses penulisan dan penyusunan kisah masa lampau yang direkrontruksi berdasarkan pada fakta yang telah diberi penafsiran peristiwa sejarah yang dikisahkan melalui historiografi akan sangat di pengaruhi oleh subyektifitas si penulis dalam merekontruksinya.

 (baca materi Tahap-tahap Penelitian Sejarah DI SINI)

(42) identifikasi 3 ciri kehidupan masyarakat praaksara pada zaman Paleolitikum!

Jawab: Zaman Paleolitikum atau zaman batu tua memiliki ciri-ciri kehidupan manusia pada zaman ini adalah:

1. Hidup secara berkolompok
2. Berdiam disekitar aliran sungai, goa atau pohon. Kebanyakan manusia purba ditemukan di sekitar lembah sungai dikarenakan beberapa sebab diantaranya, mudah mendapatkan makanan dan air.
3. Mengandalkan makanan dari alam dengan cara mengumpulkan makanan (food gathering) dan berburu
4. Selalu berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat yang lain (nomaden).

(baca materi Zaman Paleolitikum DI SINI)

(43) Buatlah 3 perbedaan ciri-ciri perjuangan bangsa Indonesia dalam melawan penjajah bangsa asing sebelum dan sesudah abad ke-20

Jawab: Terdapat perbedaan corak perjuangan yang dilakukan bangsa Indonesia dalam mengusir penjajah barat sebelum dan sesudah abad ke-20. Sebelum abad ke-20 perjuangan yang dilakukan bangsa Indonesia memiliki ciri (a) Bentuk gerakannya belum diorganisasi, maka menggantungkan kepada pemimpin. (b) Sifatnya kedaerahan, maka bersifat insidental sementara. (c) Mengandalkan kekuatan senjata dan kekuatan gaib.

Sedangkan perjuangan setelah abad ke-20 memiliki corak sebagai berikut (a) Gerakannya sudah diorganisasi secara teratur. (b) Bersifat nasional baik wilayah atau cita-cita kebangsaan, (c) Perjuangan menggunakan taktik modern dan organisasi modern

(Baca materi Perbedaan Corak Perjuangan Bangsa Indonesia Sebelum dan Sesudah Abad ke-20 DI SINI)

(44) Banyak faktor yang melatar belakangi timbulnya pemberontakan-pemberontakan yang mengancam NKRI pasca proklamasi kemerdekaan. Tulislah pemberontakan pemberontakan yang dilatarbelakangi oleh ideologi dan factor kepentingan

Jawab:

Pemberontakan yang dilatarbelakangi oleh factor Ideologi antara lain pemberontakan PKI Madiun yang berideologi komunis dan juga DI/TII yang berlandaskan pada ajaran agama Islam.  Selain itu juga terjadi gejolak pada tahun 1965 yang mana terjadi Gerakan 30 S/PKI yang berideologikan komunis.

Peristiwa konflik dan pergolakan yang berkait dengan kepentingan(vested interest). Termasuk dalam kategori ini adalah pemberontakan APRA, RMS dan Andi Aziz. APRA di Bandung dipimpin oleh Raymond Westerling, Republik Maluku Selatan (RMS) dipimpin oleh Soumokil, dan Andi Azis melakukan kekacauan di Sulawesi Selatan. (baca materi Pemberontkan-Pemberontakan di Indononesia DI SINI)

(45) Pemuda pelajar dan mahasiswa memiliki peranan penting dalam setiap perubahan politik dan ketatanegaraan di Indonesia. Apa saja yang harus dilakukan oleh pelajar agar bisa menjadi agen perubahan bangsa yang membawa dampak positif dalam bidang politik.

Jawab: sebagai generasi muda kita memiliki peranan penting sebagai agen of change. Sejarah Indonesia sudah membuktikan peranan para pemuda dalam perubahan di Indonesia. Kita masih mengingat mengenai Sumpah Pemuda 1928, Peristiwa Rengasdengklok, Demo Tritura, dan Reformasi. Para pemuda memiliki peranan yang demikian besar. Sehingga kita yang hidup di era seperti ini juga harus bisa memberikan perubahan seperti contoh tidak golput dalam pemilu, memegang teguh bahwa Pancasila sudah final, tidak memaksakan ideologi tertentu.