Pemberontakan Partai Komunis Indonesia (PKI) di Madiun 1948

lambang PKIPemberontakan PKI di Madiun dilatarbelakangi oleh kekecewaan terhadap hasil Perjanjian Renville yang sangat merugikan Indonesia. Perjanjian Renville membuat Amir Syarifudin harus menyerahkan mandat perdana menteri kepada presiden Soekarno. Amir Syarifudin yang tidak puas kemudian membentuk Front Demokrasi Rakyat (FDR). Selain itu kebijakan Reorganisasi-Rasionalisasi (Re-RA) angkatan perang yang dilakukan oleh Kabinet Hatta membuat cemas tentara dari orang-orang PKI.

Tokoh Pemberontak