Imperialisme

imperium romawi kunoImperialisme berasal dari kata imperator yang artinya memerintah. Atau dari kata imperium yang artinya kerajaan besar dengan memiliki daerah jajahan yang amat luar. Imperialisme adalah suatu sistem penjajahan langsung dari suatu negara terhadap negara lainnya. Imperialisme, melakukan penjajahan dengan cara membentuk pemerintahan jajahan dan dengan menanamkan pengaruh pada semua bidang kehidupan di daerah jajahan. Contoh kerajaan besar yang memiliki wilayah luas adalah imperium Romawi Kuno yang berhasil menguasai daratan Eropa, Afrika Utara hingga ke Asia. Di Indoneisa juga terapat kerajaan yang memiliki wilayah yang sangat luas, yaitu Imperium Majapahit yang menguasai seluruh nusantara ditambah dengan beberapa wilayah sekitarnya.

Berdasarkan waktu munculnya imperialisme dibagi menjadi 2 yaitu: imperialisme kuno, dan imperialisme modern. Adapun perbedaan dari Imperialisme kuno dan imperialisme modern adalah sebagai berikut:

  1. Imperialisme Kuno terjadi sebelum revolusi industry. Kuno, adanya dorongan untuk kepentingan mencari tanah jajahan karena keinginan mencapai kejayaan (glory),memiliki kekayaan (gold), menyebarkan agama (gospel). Contoh negara yang melakukan Imperialisme Kuno : Portugis, Spanyol, Romawi
  2. Imperialisme Modern terjadi setelah revolusi industry. Imperialisme Modern, adanya dorongan kepentingan ekonomi, keinginan negara penjajah mengembangkan perekonomiannya dan untuk memenuhi kebutuhan industri dimana negara jajahan sebagai sumber penghasil bahan mentah dan tempat pemasaran hasil industri. Contoh negara yang menerapkan Imperialisme Modern : Inggris, Perancis, belanda, Jerman, dan Italia.

Akibat  yang ditimbulkan adanya imperialisme :

  1. Berkembang penanaman modal di daerah jajahan oleh kaum partikelir/swasta
  2. Perdagangan dunia semakin meluas
  3. Negara jajahan semakin miskin
  4. Rakyat jajahan serta kekurangan karena rakyat dibebankan berbagai macam kewajiban tanpa memiliki hak
  5. Kebudayaan penduduk asli digeser dan dipengaruhi oleh kebudayaan bangsa Eropa.
No Comments

Add a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *