Isi Dekrit Presiden Abdurrahman Wahid

Konflik antara Abdurrahman Wahid dengan lembaga DPR diawali ketika Presiden akan melakukan dekrit seperti yang pernah dilakukan Soekarno pada masa Demokrasi Terpimpin. Maksud dari dekrit Abdurrahman Wahid adalah… .

A. menggantikan pimpinan DPR

B. memperlemah fungsi DPR

C. mengurangi jumlah lembaga negara

D. membubarkan DPR hasil pemilu

E. memperkuat lembaga legislatif

Pembahasan:

Puncak dari ketengan Presiden Abdurrahman Wahid dengan DPR adalah dikeluarkannya Maklumat atau Dekrit Presiden tanggal 23 Juli 2001.

Isi dari Dekrit Presiden tanggal 23 Juli 2001 yaitu:

1. Membekukan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)
2. Mengembalikan kedaulatan ke tangan rakyat dan mengambil tindakan serta menyusun badan untuk menyelenggarakan pemilihan umum dalam waktu satu tahun.
3. Menyelamatkan gerakan reformasi total dari hambatan unsur – unsur Orde Baru, dengan membekukan Partai Golkar sambil menunggu keputusan Mahkamah Agung.

Dekrit yang dikeluarkan oleh Presiden Abdurrahman Wahid kemudian ditolak oleh MPR. MPR kemudian mempercepat pelaksanaan Sidang Istimewa. Pada Sidang Istimewa MPR, Presiden Abdurrahman Wahid dianggap bersalah hingga kemudian terjadi pemakzulan presiden. Hasil  Sidang Istimewa MPR kemudian menetapkan Megawati Soekarnoputri sebagai presiden menggantikan Abdurrahman Wahid

Kunci jawaban:

Konflik antara Abdurrahman Wahid dengan lembaga DPR diawali ketika Presiden akan melakukan dekrit seperti yang pernah dilakukan Soekarno pada masa Demokrasi Terpimpin. Maksud dari dekrit Abdurrahman Wahid adalah… . D. membubarkan DPR hasil pemilu

SEMOGA BERMANFAAT