Pemimpin perlawanan rakyat Sumatera Barat
Tokoh pemimpin ulama perlawanan rakyat Sumatera Barat terhadap kolonial Belanda adalah… .
A. Tuanku Imam Bonjol
B. Teuku Cik Di Tiro
C. Pangeran Antasari
D. Pangeran Diponegoro
E. Sultan Agng Tirtayasa
Pembahasan:
- Tuanku Imam Bonjol atau Peto Syarif merupakan tokoh perlawanan dalam Perang Paderi (Sumatera Barat). Selain Imam Bonjol tokoh perlawanan dalam Perang Paderi lainnya yakni Haji Miskin, Haji Sumanik, Haji Piabang, Tuanku Pasamanan, Tuanku Nan Renceh, Tuanku Mensiangan, Tuanku Nan Cerdik. Perang Paderi sendiri awalnya merupakan perang saudara antara kaum paderi dengan kaum adat. Pada akhir perang, Tuanku Imam Bonjol berhasil ditangkap oleh Belanda pada tanggal 19 Januari 1939. Tuanku Imam Bonjol di buang ke Ambon (1941) kemudian dipindah ke Manado sampai meinggal pada tanggal 6 November 1864.

- Teuku Cik Di Tiro merupakan salah satu tokoh perlawanan rakyat Aceh terhadap kolonial Belanda
- Pangeran Antasari merupakan salah satu tokoh perlawanan rakyat Banjar terhadap kolonial Belanda
- Pangeran Diponegoro merupakan salah satu tokoh perlawanan rakyat Jawa terhadap kolonial Belanda
- Sultan Agng Tirtayasa merupakan salah satu tokoh perlawanan Kerajaan Banten terhadap VOC.
Baca juga meteri:
Perlawanan rakyat Maluku terhadap Kolonial Belanda klik DI SINI
Perlawanan Diponegoro terhadap Kolonial Belanda klik DI SINI
Perlawanan rakyat Pederi terhadap Kolonial Belanda klik DI SINI
Perang Puputan Jagaraga klik DI SINI
Perlawanan Perang Banjar terhadap kolonial Belanda klik DI SINI
Perang Aceh terhadap kolonial Belanda klik DI SINI
Perlawanan rakyat Batak yang dipimpin Si Singamangaraja XII terhadap kolonial Belanda klik DI SINI
Kunci jawaban:
Tokoh pemimpin ulama perlawanan rakyat Sumatera Barat terhadap kolonial Belanda adalah… .A. Tuanku Imam Bonjol
Related Posts
-
Isi Sarkofagus
Tidak ada Komentar | Jun 30, 2023 -
Tujuan agresi militer Amerika Serikat ke Irak
Tidak ada Komentar | Feb 28, 2018 -
Penyebab Terjadinya Revolusi Amerika
Tidak ada Komentar | Jun 2, 2020 -
Karya sastra peninggalan Hindu-Budha
Tidak ada Komentar | Mar 3, 2018
About The Author

doni setyawan
Mari berlomba lomba dalam kebaikan. Semoga isi dari blog ini membawa manfaat bagi para pengunjung blog. Terimakasih